GorontaloWartaglobal.id- Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Pohuwato kembali menimbulkan dampak serius. Sebuah pohon besar tumbang dan menutup seluruh badan jalan di ruas Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Molamahu, Kecamatan Paguat. Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 15.10 WITA ini sempat menyebabkan kemacetan total di jalur utama tersebut.
Menanggapi laporan masyarakat, Kapolsek Paguat IPTU Kusno Latjengke, S.Kom., bersama personel yang sedang melaksanakan piket, langsung bergerak cepat menuju lokasi kejadian. Tanpa menunggu alat berat, petugas bersama warga sekitar bahu-membahu mengevakuasi pohon tumbang menggunakan alat seadanya seperti parang dan gergaji manual.
“Situasi darurat seperti ini tidak bisa menunggu. Keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas menjadi prioritas kami. Alhamdulillah, berkat kerja sama warga, proses evakuasi berjalan cepat,” ujar IPTU Kusno saat ditemui di lokasi.
Setelah kurang lebih satu jam proses pembersihan, arus lalu lintas akhirnya kembali normal pada pukul 16.20 WITA. Tak hanya menunjukkan kecepatan respons, aksi sigap Kapolsek Paguat ini juga menjadi bukti nyata sinergitas antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.
Warga sekitar pun memberikan apresiasi atas kehadiran cepat aparat kepolisian. “Kami sangat terbantu. Kalau tidak segera ditangani, bisa terjadi kecelakaan atau antrean kendaraan makin panjang,” ungkap salah satu warga Molamahu.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Paguat juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati dalam berkendara, terutama di musim hujan seperti sekarang ini. "Cuaca saat ini kurang bersahabat. Kami imbau masyarakat agar selalu waspada, mengurangi kecepatan saat hujan, dan menghindari berteduh di bawah pohon besar," tambah IPTU Kusno.
Kepolisian Sektor Paguat terus berkomitmen untuk hadir cepat dalam situasi darurat dan selalu mengedepankan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
By. Rahmad D
KALI DIBACA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar