Ketua OKK AKPERSI Provinsi Gorontalo Arlan R Arif Menegaskan Rakernas 2025 Adalah Momentum Mengangkat Isu Daerah ke Tingkat Nasional - Warta Global Gorontalo

Mobile Menu

Top Ads

Responsive Leaderboard Ad Area with adjustable height and width.

Pendaftaran Jurnalis

Klik

Berita Update Terbaru

logoblog

Ketua OKK AKPERSI Provinsi Gorontalo Arlan R Arif Menegaskan Rakernas 2025 Adalah Momentum Mengangkat Isu Daerah ke Tingkat Nasional

Jumat, 12 Desember 2025
Gorontalowartaglobal.id, Bogor - Arlan R Arif kembali menegaskan peran strategis Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dalam menyerap serta mengawal berbagai isu daerah pada pelaksanaan rapat kerja nasional ( Rakernas ) Asosiasi Keluarga pers Indonesia ( AKPERSI ), Senin kemarin ( 10/12/2025 ).

Dalam forum nasional yang dihadiri perwakilan dari berbagai provinsi ini, Arlan menyampaikan bahwa Rakernas bukan sekadar agenda rutin organisasi, melainkan momentum penting untuk memastikan suara daerah benar-benar sampai ke pusat kebijakan negara.

Menurut Arlan, banyak persoalan di daerah yang selama ini tidak mendapatkan perhatian memadai di tingkat pusat. Karena itu, DPP berkomitmen untuk menjemput langsung aspirasi daerah, mengidentifikasi isu-isu mendesak, dan mengawal setiap rekomendasi agar mendapat ruang pembahasan pada level nasional.



" Rakernas ini adalah panggung aspirasi. Kami tidak ingin ada satu pun persoalan daerah yang hanya berhenti di meja laporan. DPP akan turun langsung, mengangkatnya ke pusat, dan memastikan isu itu mendapat tindak lanjut," tegas Arlan di forum yang dihadiri DPD di 33 Provinsi dan 100 DPC se-Indonesia.


Ia menekankan bahwa mekanisme pengawalan isu tidak hanya berakhir pada penyusunan rekomendasi Rakernas, tetapi juga mencakup langkah lanjutan seperti komunikasi intensif dengan kementerian terkait, lembaga negara, hingga mitra strategis lainnya. 

Komitmen ini menjadi bagian dari upaya memperkuat posisi AKPERSI sebagai organisasi yang hadir untuk kepentingan masyarakat di daerah.

Para delegasi daerah pun menyambut pernyataan Arlan dengan antusias. Mereka menilai kehadiran DPP sebagai pengawal aspirasi menjadi energi baru bagi perjuangan menyuarakan masalah-masalah publik yang kerap terabaikan.

Dalam forum yang dihadiri pengurus pusat serta delegasi dari seluruh provinsi, Gorontalo tampil menonjol dengan membawa sejumlah agenda kritis yang dianggap mendesak untuk ditangani pemerintah pusat.

Berbagai isu yang disuarakan meliputi pengelolaan sumber daya alam, ketidakpastian regulasi investasi, hingga persoalan sosial yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. 

Delegasi Gorontalo, Arlan Arif, yang juga menjabat sebagai Ketua Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi, menegaskan bahwa permasalahan tersebut bukan sekadar persoalan lokal, melainkan berkaitan erat dengan kebijakan nasional yang membutuhkan penyesuaian dan pengawasan lebih kuat. 


DPP menilai Gorontalo telah memberikan contoh konkret tentang bagaimana daerah dapat berperan aktif dalam mendorong pembenahan kebijakan publik di tingkat pusat.

Rakernas juga menjadi ruang dialog strategis bagi delegasi Gorontalo untuk membangun komunikasi langsung dengan pengurus pusat dan perwakilan daerah lain. Tujuannya memperkuat posisi isu-isu yang dibawa agar memiliki bobot lebih ketika dibawa ke kementerian dan lembaga terkait.

“Keikutsertaan kami dari delegasi Gorontalo pada Rakernas tahun ini memperkuat pesan bahwa suara daerah memiliki peran penting dalam membentuk arah kebijakan negara,"lanjut Arlan.

" Dengan mengangkat isu publik secara terbuka dan terstruktur, saya berharap lewat DPP, pemerintah pusat dapat memberikan langkah konkret yang menjawab kebutuhan, keresahan, dan harapan masyarakat di daerah, khususnya di Kabupaten Pohuwato,” ujar Arlan.


Sementara itu, Ketua DPC AKPERSI Kabupaten Gorontalo, Refsi Rey Musa, yang turut hadir dalam Rakernas, memberikan apresiasi terhadap langkah delegasi Gorontalo yang dinilai berhasil mengangkat isu daerah ke tingkat nasional.

" Apa yang disampaikan delegasi Gorontalo hari ini adalah cerminan nyata bahwa suara masyarakat kita tidak boleh berhenti di level kabupaten. Rakernas menjadi ruang yang tepat untuk memperjuangkan kepentingan daerah, dan kami di DPC akan terus mendukung setiap upaya yang membawa manfaat bagi publik,” tegas Rey.

Rakernas yang menghadirkan perwakilan dari berbagai provinsi ini memaparkan kondisi nyata terkait tata kelola sumber daya alam, ketimpangan investasi, hingga pelayanan publik. Seluruh isu dipetakan secara detail dan terukur untuk dibawa ke kementerian serta lembaga terkait. GD_GWG

KALI DIBACA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar